- How to Rehabilitate of Mangrove Unproductive Area
Langkah pertama adalah melakukan deliniasi makro dan IHMB terhadap seluruh areal PT. Kandelia Alam, didapatkan luas mangrove tidak produktif atau diklasifikasikan sebagai areal non hutan adalah seluas 615 ha. Dengan demikian areal hutan non produktif yang akan dimasukkan ke dalam program penanaman adalah seluas ± 60 ha pertahun dan akan diselesaikan selama jangka waktu 10 tahun. |
Areal tidak produktif dengan tujuan produksi akan ditanami dengan jenis Bakau (Rhizophora spp) dan tumu (Bruguiera gymnorrhiza),
|
Untuk tujuan rehabilitasi habitat
satwa akan ditanami dengan jenis perepat ( Sonneratia spp ) dan nyirih kapur ( Xylocarpus granatum ), |
||
Untuk tujuan arboretum /pendidikan akan ditanam dengan semua jenis mangrove yang ada di ekosistem mangrove batu ampar ini.
|
|||
Urutan kegiatan penanaman areal tidak produktif adalah :
|
|
a. | Persiapan Lahan |
Kegiatan yang termasuk dalam persiapan lahan adalah penebasan pohon pengganggu seperti pakis-pakisan (Acrostichum aureum) dan nipah ( Nypa fruticans ), penataan areal tanam, antaranya membuat jalur inspeksi. | |
b. | Pengadaan bibit |
Membuat persemaian dengan jenis bibit yang cocok dengan lokasi tanam, seperti jenis Tumu (Bruguiera gymnorrhiza), Bakau (Rhizophora apiculata) dan perepat ( Sonneratia spp ) untuk tipe mangrove. | |
c. | Penanaman |
Kegiatan yang termasuk kegiatan penanaman adalah pemasangan ajir, pembuatan lobang tanam dan penanaman. | |
d. | Pemeliharaan |
|
No Comments